Anda belum login :: 23 Nov 2024 06:06 WIB
Detail
ArtikelPenangkal Dini: Jauhi Unta!  
Oleh: Kelana, Aries ; Nupus, Hayati ; Herdiana, Iman
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Gatra vol. 20 no. 29 (May 2014), page 64-65.
Topik: Penyakit Flyu; Flu Arab; Kasus MERS-CoV; Virus Korona
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: GG5.127
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelJumlah kasus MERS-CoV melonjak tajam. Serangannya lebih ganas ketimbang sindrom pernapasan akut (SARS), karena dapat menyebabkan gagal ginjal. Hingga kini belum ditemukan vaksin penjinak MERS-CoV. Sebelumnya, beberapa ahli menyebut kelelawar tapal kuda sebagai sumber penyebaran. Sebab kelelawar jenis ini banyak ditemukan di wilayah Timur Tengah. Gen virusnya pun memiliki kesamaan dengan gen MERS-Cov pada manusia yang terinfeksi pertama kali. Beberapa ahli lain, tidak menutup kemungkinan penularan corona lewat ayam dan manusia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)