Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:13 WIB
Detail
ArtikelDenmark Modern  
Oleh: Schoenfeld, Bruce
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: National Geographic Traveler vol. 6 no. 5 (Apr. 2014), page 64-74.
Topik: Laporan Perjalanan; Destinasi Wisata Mancanegara; Denmark; Landscape Perkotaan; Wisata Urban
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: NN17.3
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelBentuk, fungsi, dan intisarinya. Hidup itu Hygge di Kopenhagen. Pembaharuan di Kopenhagen terlihat mencolok. Dibuka pada 2008, gedung teater baru. Royal Danish Playhouse, bermandi cahaya gemerlap di sepanjang tanggul tepi laut. Tepat di atasnya menjulang megah Royal Library bergaya modern, dijuluki Berlian Hitam berkat dinding-dinding granit gelap dan bentuk kubusnya. Namun, pendatang baru yang paling impresif adalah Opera House (gedung opera) Kopenhagen. Dirancang oleh arsitek kenamaan Denmark, Henning Larsen, yang karyanya mengubah roman tepi langit Reykjavik hingga Riyadh, adikarya ini bertengger di sebuah pulau di samping dermaga-dermaga lama, mengingatkan saya pada kapal pesiar futuristik, tiap lengkungannya dipayungi atap logam melebar. Saat saya dan Bojesen berkendara naik ke sana, saya tak henti-hentinya membayangkan bahwa sewaktu-waktu kami bisa saja meluncur ke lautan bebas.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)