Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:24 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Peran Serta Masyarakat Pemanfaata Pesisir dalam Pengelolaan Wilayah Pesisir Teluk Ambon Dalam
Oleh:
Hiariey, Lilian. S
;
Romeon, Nesti. R
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi:
Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi vol. 14 no. 1 (Mar. 2013)
,
page 48-61.
Topik:
peran serta
;
proses pengelolaan
;
SWOT
Fulltext:
05 JMST 14(1) 2013 Lilian, Peran Serta Masyarakat Pemanfaat Pesisir, Irl, 48-61_Paskl.pdf
(155.22KB)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
JJ138
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Wilayah Teluk Ambon Dalam (TAD) merupakan wilayah pesisir dengan berbagai kegiatan seperti perikanan, industri, pelabuhan, dan ekonomi (pasar). Kompleksitas kegiatan pemanfaatan pesisir mendorong terjadinya degradasi kerusakan dan pencemaran pesisir. Kondisi ini mendorong perlunya peran serta masyarakat dalam pengelolaan wilayah pesisir. Penelitian dilakukan untuk menganalisa tingkat kepentingan masyarakat terhadap kegiatan pemanfaatan pesisir dan faktor-faktor yang membedakan tingkat peran serta masyarakat sehingga diketahui konsep model peran serta masyarakat pemanfaat pesisir dalam pengelolaan wilayah pesisir. Populasi penelitian adalah masyarakat yang tinggal di kawasan TAD yang memanfaatkan lahan pesisir secara teratur untuk kegiatan atau usahanya. Sampel yaitu individu yang menjadi pelaku, terlibat dan berperan secara langsung dalam kegiatan pemanfaatan di wilayah pesisir TAD. Penentuan sampel dengan cara proporsional. Analisis yang dilakukan dalam penelitian adalah analisis responden, untuk mengetahui tingkat kepentingan masyarakat terhadap kegiatan pemanfaatan pesisir dengan menggunakan analisis deskriptif, analisis faktor-faktor yang membedakan tingkat peran serta masyarakat dengan menggunakan analisis diskriminan, dan analisis strategi pengelolaan wilayah pesisir dengan mengidentifikasi faktor-faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) pada wilayah pesisir TAD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pemanfaatan di pesisir TAD memiliki tingkat kepentingan yang tinggi yang ditunjukkan dengan besarnya pengaruh kegiatan pemanfaatan terhadap aktivitas ekonomi masyarakat. Dampak terhadap sumber daya pesisir akibat kegiatan pemanfaatan yang tidak berkelanjutan menjadi ancaman yang serius, sedangkan tingkat peran serta masyarakat pemanfaat pesisir dalam pengelolaan wilayah pesisir rendah, yang ditunjukkan dengan keterlibatan masyarakat pada tahap implementasi dan pemantauan. Faktor-faktor yang membedakan kelompok tingkat peran serta masyarakat pemanfaat pesisir adalah pendidikan, persepsi, dan pendapatan, sedangkan faktor umur tidak berperan signifikan dalam membedakan kelompok tingkat peran serta masyarakat. Strategi yang diperoleh yaitu menggunakan konsep pengelolaan wilayah pesisir berbasis masyarakat (comanagement) dimana masyarakat memiliki kewenangan cukup dalam pengelolaan dan terakomodasinya kepentingan masyarakat dalam proses pengelolaan.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)