FAULKNER’S MORAL VISION IN GO DOWN, MOSES  

Oleh:

Najma, Eva

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: The 1st Literary Studies Conference: Configuring and Reconfiguring English Literature in Southeast Asia (SEA), Yogyakarta, Universitas Sanata Dharma, 17-18 Oktober 2013
Topik: moral dan filosofi; Go Down; Moses; kulit hitam; budak
Fulltext: 19 Faulkner's Moral Vision.pdf (418.05KB)

Isi artikel

Novel Go Down, Moses adalah salah satu karya William Faulkner yang menggambarkan situasi masyarakat Amerika dan kondisi kemanusiaan yang menyatu antara cinta dan pengrusakan. Ini diperjelas dengan hubungan antara bangsa Kulit Putih dan bangsa Kulit Hitam, bangsa Afrika- Amerika. Ike McCaslin adalah tokoh utama keturunan bangsawan Kulit Putih yang mempunyai hati seperti mutiara. Dia tidak memperlakukan budaknya seperti bangsa kulit putih Selatan lainnya yang menganggap bangsa Afrika- Amerika, budaknya, setengah manusia. Tujuan analisis ini adalah untuk mengungkap visi moral dan filosofi yang terdapat dalam novel Go Down, Moses. Dalam menganalisis karya Faulkner ini penulis menggunakan pendekatan moral dan filosofi. Hasil analisis novel ini akan mendapatkan berbagai kejadian yang dapat dijadikan tauladan dalam kehidupan sehari-hari masa kini yang berhubungan dengan sifat-sifat luhur kemanusiaan, dan menawarkan kehidupan yang diidealkan, seperti cinta hutan belantara, persamaan hak kelas atas dan kelas bawah, penanggalan system aristokrasi, dan hidup sederhana. Kehidupan seperti itulah yang didambakan Ike McCaslin yang tercermin pada diri pennulis sendiri yaitu William Faulkner

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali