Detail Politik Zigzag Volksraad   Oleh:  [s.n] Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Tempo vol. 42 no. 24 (Aug. 2013), page 56-57. Topik: Haji Agus Salim; Politik Zigzag; Tokoh Pergerakan Nasional; Perintis Kemerdekaan Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: TT25.242 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Sikap politik Agus Salim terhadap pemerintah Hindia Belanda kerap berganti, antara berkomprpmi dan tidak berkompromi. Dianggap mencari keuntungan pribadi. Sejak awal Belanda memang tidak sepenuh hati memberi lembaga perwakilan untuk masyarakat Hindia. Volksraad tidak lebih dari "pemanis" politik etis Belanda. Suradi, dalam draf bukunya, Haji Agus Salim dan Persoalan Kooperasi-Nonkooperasi dalam Sarekat Islam 1915-1940 (1996), amlah melihat ada agenda tersembunyi Belanda [pada Volksraad. Agenda itu adalah meredam tumbuhnya kesadaran kebangsaan masyarakat Hindia yang dipelopori kelompok-kelompok pergerakan, termasuk Sarekat islam (SI) pimpinan Haji Oemar Said Tjokroaminoto. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved