Detail Tinjauan mengenai Perjanjian Kerjasama Pembangunan Pipanisasi Gas di Lhokseumawe, Aceh Utara dengan Sistem Build Operate and Transfer antara Pertamina dan PT Moeladi Bibliografi Author: Anggara S., Pius ; Darmabrata, Wahyono (Advisor) Topik: LAW; Perjanjian Kerjasama dengan Sistem BOT Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 1993     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Pius Anggara's Undergraduate Theses.pdf (2.04MB; 12 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FH-459 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Sistem BOT timbul karena adanya satu pihak sebagai pemilik proyek yang mengalami kekurangan dana dalam pembangunan proyek tersebut, sehingga pemilik proyek tersebut kemudian menawarkan kerjasama kepada pihak swasta yang ingin menanamkan modalnya dalam pembangunan proyek tersebut. Sistem BOT dalam pembangunan pipanisasi gas, pihak Swasta akan memperoleh hak untuk menyelenggarakan pipa gas selama masa jangka waktunya untuk membangun proyek tersebut, mengoperasikan dan kemudian mengembalikannya kepada pihak pemilik proyek. Inti dari perjanjian BOT itu sendiri adalah resiko. Dalam perjanjian BOT ini terdapat ketentuan tentang resiko dari pemborongan pekerjaan yang ketentuan-ketentuannya menyimpang dari ketentuan yang terdapat dalam K.U.H.Perdata tentang resiko dan perjanjian pemborongan pekerjaan. Karena perjanjian dengan sistem BOT ini merupakan perjanjian dengan model yang baru, diharapkan system ini dapat dijadikan salah satu alternative dalam pelaksanaan proyek-proyek pembangunan yang harus dijaga terus kontinuitasnya. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved