Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:51 WIB
Detail
ArtikelApikri Mengentaskan Perajin Mikro ke Pasar Global  
Oleh: Utomo, Gigin W.
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: SWA vol. 30 no. 2 (Jan. 2014), page 68.
Topik: Social Entrepreneur; Pasar Global; Perajin Mikro; Pengembangan Industri
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: SS33.88
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelKoperasi Asosiasi Pengembangan Industri Kerajinan Rakyat Indonesia (Apikri) yang didirikan pada 1987 oleh pegiat LSM dan perajin di Yogyakarta giat melakukan pelatihan, konsultasi dan pendampingan kepada perajin mikro agar mandiri dan produknya terserap pasar ekspor. Saat ini ada 470 keluarga perajin yang telah diberdayakan tersebar di DIY dan Jawa Tengah (Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Secang, Pekalongan, dll). dari jumlah itu sebanyak 116 diantaranya dikelola Apikri untuk memproduksi barang kerajinan guna memenuhi pasar ekspor di 10 negara tujuan, yaitu Amerika Serikat, Kanada, Prancis, Inggris, Spanyol, Jepang, Australia, Belanda, Maladewa dan China. Perajin lain memilih memasarkan sendiri produknya setelah diberi pelatihan. Menurut Amir Panzuri, Direktur Apikri, nilai ekspor Apikri mencapai sekitar Rp 350 juta per bulan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)