Anda belum login :: 24 Nov 2024 02:18 WIB
Detail
ArtikelSunat Perempuan sebagai Bentuk Represi Kebertubuhan Perempuan  
Oleh: Assalam, Mochamad Ikhsan Rizal
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Perempuan: Untuk Pencerahan dan Kesetaraan no. 77 (May 2013), page 87-101.
Topik: Sunat Perempuan; Seksualitas; Kebertubuhan; Klitoris
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: J57.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelKonstruksi tabu dalam seksualitas perempuan merepresi perempuan atas hak kebertubuhannya, yaitu untuk mendapatkan kenikmatan seksual. Represi atas hak perempuan ini dilakukan melalui praktek sunat (FGM-female genital mutilation). Tubuh perempuan dikonstruksikan untuk mengakomodasi kepentingan seksual laki-laki. Sementara praktek sunat itu sendiri dalam pandangan lain dapat disebut sebagai 'clitoris envy' laki-laki terhadap perempuan. FGM merupakan represi tradisi patriarkal yang bias kepentingan laki-laki. FGM membahayakan nyawa perempuan dan telah dilarang oleh badan-badan dunia, meskipun prakteknya masih subur karena kuatnya budaya patriarki.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)