Memanfaatkan Panas Bumi Ala Filipina  

Oleh:

Prihatnala, Sandika

Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Gatra vol. 20 no. 2 (Nov. 2013), page 63-65.
Topik: Lingkungan; Panas Bumi; Pembangkit Listrik; Panas Bumi Filipina; Ring Of Fire

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5.122 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Filipina berhasil memanfaatkan energi panas bumi sebesar lebih dari 1.848 mW. Benturan persoalan lingkungan dan kepentingan masyarakat sekitar berhasil dilalui dengan program-program pemberdayaan. Sebagai negara yang punya potensi panas bumi terbesar, Indonesia bisa belajar dari sana. Dato Samuel Asicam tampak terharu sekaligus senang ketika bercerita soal dampak pemanfaatan energi panas bumi di Taman Nasional Mount Apo, Davao, Filipina. Dato adalah perwakilan masyrakat adat setempat yang merasakan bagaimana panas bumi di wilayahnya ikut membantu kehidupan masyarakat. "Masyrakat beternak kuda, menghasilkan buah-buahan, dan kebutuhan hidup kami menjadi lebih baik karena keberadaan energi panas bumi," ungkapnya kepada sejumlah wartawan yang berkunjung ke Mount Apo, akhir Oktober lalu. Kunjungan ini merupakan bagian dari program "Ring Of Fire", yang diiniasi oleh World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia bekerja sama dengan WWF Filipina.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali