Nacelle merupakan suatu pembungkus mesin pesawat, nacelle ini biasanya menempel pada baglan kiri dan kanan sayap pesawat. Pada pesawat-pesawat tertentu berada pada ekor pesawat terbang. Nacelle ini sendiri dibagi dalam tiga daerah. yaitu ; cap area, cap bay area dan FADEC area. Dalam tugas akhir ini hanya dibatasi pada cap area dan cap bay area saja. Permasalahan dalam tugas akhir ini adalah menganalisa besarnya temperatur pada bagian luar dan dalam nacelle. Hasil dari analisa tersebut dapat ditentukan bahan, ketebalan, kecepatan udara, diameter, dan isolasi pada nacelle. Metode yang dipakai adalah dengan membagi nacelle menjadi beberapa zone. Masing- masing zone tersebut mempunyai analogi tahanan termal yang berbeda, tergantung area pada nacelle. Dari analogi tahanan termal tersebut di susunlah persamaan-persamaan yang dapat diselesaikan secara numerik. Pada analisa distribusi temperatur pada daerah cap ada tiga variable (TA,T2A,T2B) yang tidak diketahui sehingga dibentuk tiga persamaan. Analisa temperatur pada daerah cap bay ada delapan variabel (TA,T2A,T2B,T3B,TC,T3C,T2AA,T2BB) yang tidak di ketahui sehingga dibentuk delapan persamaan. Semua persamaan tersebut dipecahkan dengan metode analisa numerik dengan bantuan komputer. Progam ini sangat membantu dalam merancang suatu nacelle. Analisa distribusi temperatur pada nacelle merupakan salah satu bagian terpenting selain analisa-analisa lain yang menunjang dalam pembuatan suatu nacelle, seperti; segi konstruksi, aerodinamis, kekuatan bahan dan sebagainya. Satu sama lain mempunyai saling keterkaitan yang tidak dapat dipisahkan. |