Anda belum login :: 17 Feb 2025 09:02 WIB
Detail
ArtikelAnalisis Kinerja Keuangan dengan Menggunakan Metode Economic Value Added dan Market Value Added: Studi Kasus PT Indofood Sukses Makmur Tbk. untuk Periode 2004 – 2008  
Oleh: SETIAWAN, JOHAN ; Sumani
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi: Jurnal Manajemen vol. 7 no. 2 (Nov. 2010), page 184-212.
Topik: Value Added; Market Value Added; dan Kinerja Keuangan.
Fulltext: Artikel 3-61.pdf (383.14KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ147
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPada umumnya, perusahaan menggunakan metode analisis rasio dalam mengukur kinerja keuangannya. Akan tetapi, metode tersebut memiliki kelemahan karena menggunakan data akuntansi yang tidak terlepas dari penafsiran yang dapat menimbulkan berbagai macam distorsi sehingga kinerja keuangan tidak terukur secara akurat. Oleh karena itu, penulis menggunakan metode economic value added (EVA) dan market value added (MVA) untuk mengukur kinerja keuanga secara lebih akurat pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Dalam penelitian ini, penulis juga ingin melihat apakah terdapat hubungan yang signifikan antara nilai EVA dan nilai MVA. Penilaian kinerja keuangan INDF menggunakan metode EVA menunjukkan bahwa INDF memiliki kinerja keuangan terbaik pada 2008 dan kinerja keuangan terendah pada 2006 selama periode 2004-2008. Namun, berdasarkan metode MVA, INDF memiliki kinerja keuangan terbaik pada 2007 dan kinerja keuangan terendah pada tahun 2008 selama periode 2004-2008. Pengujian dengan menggunakan metode statistic korelasi Pearson Product Moment menunjukkan bahwa antara nilai EVA dan nilai MVA INDF selama periode 2004-2008 tidak terdapat hubungan yang signifikan. Hasil ini menunjukkan bahwa nilai EVA independen terhadap nilai MVA.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)