Anda belum login :: 27 Nov 2024 03:46 WIB
Detail
ArtikelDolar Naik, Tak Usah Panik  
Oleh: Atmanto, Irwan Andri ; Birdieni, Birny ; Prihatnala, Sandika
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Gatra vol. 19 no. 43 (Aug. 2013), page 14-17.
Topik: Dolar Naik; Nilai Tukar Rupiah; Krisis Moneter
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: GG5.120
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPemerintah mengeluarkan paket kebijakan untuk mencegah terjadinya krisis. Baru akan berdampak dalam jangka panjang. Fundamental ekonomi Indonesia kuat sehingga tak akan menyebabkan krisis seperti tahun 1997. Kuncinya: tidak panik. Pelemahan rupiah maupun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) itu disebabkan oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal adalah sentimen atas rencana pengurangan stimulus moneter atau quantitative easing oleh bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve alias The Fed. Rencana The Fed ini dipahami investor bahwa perekonomian Amerika makin membaik. Akibatnya, dana-dana asing di Asi, yang selama ini pindah dari Amerika saat krisis tahun 2008, ditarik kembali dari emerging market, termasuk Indonesia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)