Bimbingan dan konseling untuk berperan terhadap penanggulangan penyalahgunaan narkotik secara non medis dengan berbagai pendekatan dan usaha tersendiri. Dengan melakukan penelitian terhadap sejumlah remaja (yang berusia 13 - 19 tahun), diharapkan dapat memperoleh gambaran tentang pendekatan dan usaha yang telah dilakukan oleh pembimbing dalam rangka penanggulangan penyalahgunaan narkotik khususnya di Panti Rehabilitasi Sosial Korban narkotik "Wisma Khusnul Khotimah", Ciseeng Bogor, Jawa Barat. Penelitian menggunakan metode deskriptif, dengan masalah: upaya bimbingan dan konseling untuk mengatasi remaja uang terlibat penyalahgunaan narkotik. Dari hasil penelitian, remaja dapat melepaskan diri dari ketergantungan terhadap narkotik setelah mendapat kegiatan bimbingan di Panti. Kesimpulannya, Bimbingan dan Konseling yang dilakukan di Panti, dirasakan oleh remaja sudah baik, khususnya kemampuan pembimbing dalam memberikan berbagai ketrampilan. Remaja secara perlahan berkurang ketergantungan terhadap narkotik dan mereka sekaligus mempunyai ketrampilan untuk terjun ke masyarakat. |