Studi Experimental SCC ( Self Compacting Concrete) Terhadap Beton Konvensional  

Oleh:

Herdiansah, Yudi ; Iman, Teguh Farid Nurul

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Kartika Wijaya Kusuma Majalah Ilmiah vol. 21 no. 01 (May 2003), page 70-85.
Topik: Self Compacting Concrete {SCC); Beton Konvensional; Slump Flow
Fulltext: 70-85 Yudi Herdiansah; Teguh Farid Nurul Iman; Sopian Hadi Rohman - Bernard.pdf (6.34MB)

Isi artikel

Saat ini, kinerja yang diperlukan untuk struktur beton lebih rumit dan beragam. Beton diperlukan memiliki sifat seperti fluiditas yang tinggi, kemampun memadat sendiri, kekuatan tinggi, daya tahan tinggi, keseragaman mutu, dan servis yang lebih baik dan life time yang lebih lama pada struktur beton. Proses pemadatan sendiri diinginkan untuk mencapai efek penghematan dirasionalisasikan dan tenaga kerja di bidang manufaktur dan menempatkan beton. Kerusakan tahap awal suatu struktur beton umumnya di akibatkan dari pengecoran manual dan pemadatan yang tidak memadai. Oleh karena itu, kebutuhan untuk pengembangan beton dengan fluiditas yang tinggi dan tidak terjadi segregasi sangat diperlukan. SCC {Self Compacting Concrete) merupakan sebuah inovasi dalam bidang teknik sipil yang dibutuhkan dalam permasalahan tersebut yang telah dikembangkan pada tahun 1988 di Jepang untuk meningkatkan daya tahan struktur beton. Penelitian SCC ini dilakukan dengan menggunakan beberapa metode pengujian seperti pengujian slump flow untuk mengetahui kemampuan daya alir SCC, pengujian V-Funnel untuk mendapatkan waktu daya alir dalam mengisi suatu form work dengan berbagai macam kesulitan, dan pengujian L-Box untuk mengetahui kemampuan SCC dalam melewati tulangan yang cukup rapat.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali