Anda belum login :: 27 Nov 2024 06:51 WIB
Detail
ArtikelKeluar dari Bayang-Bayang  
Oleh: Sudarmadi
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: SWA vol. 29 no. 5 (Mar. 2013), page 30-39.
Topik: Bisnis Keluarga; Generasi Penerus; Pebisnis Muda
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: SS33.84
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelMewarisi dan memimpin bisnis keluarga tak semudah yang dibayangkan kebanyakan orang. Tak banyak generasi penerus yang sanggup keluar dari bayang-bayang kebesaran orang tuanya. Kenyataannya, manajemen bisnis keluarga bukan semata-mata bagaimana meningkatkan kinerja bisnis, tetapi juga membangun harmonisasi hubungan dalam keluarga pemilik yang terkadang lebih sulit ketimbang mengejar target penjualan itu sendiri. Tak salah bila ada yang meyakini, bisnis keluarga biasanya maju karena pemegang sahamnya, tetapi juga bisa hancur karena pemegang sahamnya. Belum lagi, generasi penerus di perusahaan keluarga terkadang juga terbebani oleh sindrom bahwa generasi pertama membangun perusahaan, generasi kedua menikmati, dan generasi ketiga menghancurkannya. Sindrom yang dalam bahasa Cina disebut fu bu guo san dai (kesejahteraan tak pernah lewat dari tiga generasi).
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)