Anda belum login :: 27 Nov 2024 09:05 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
The Complementar y Nat ure of Fundamenta l and Technical Analysis Evidence from Indonesia
Oleh:
Waworuntu, Stephanus. R
;
Suryanto, Hendra
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi:
International Research Journal of Business Studies vol. 3 no. 2 (2010)
,
page 167-184.
Topik:
Technical Analysis
;
Fundamental Analysis
;
Momentum
;
Book Value
;
Earnings per Share.
Fulltext:
68-178-1-PB.pdf
(1.26MB)
Isi artikel
Fundamental analysis and technical analysis has been used independently to predict the stock price movement. Both type of analysis usually used without interacting each other. This study was intended to test the complementary nature of fundamental and technical analysis as to whether it will increase the explanatory power to explain the stock price movement in Indonesia LQ45 market. The result shows that fundamental or technical analysis alone in isolation have the ability to predict future prices. But, by integrating both factors together in a single model will give the superior explanatory power to the prediction. However, in Indonesia stock market, technical analysis plays the biggest role in determining future price movements, while technical data was widely available in the market rather than the fundamental data such as analyst’s forecasted EPS. These findings prove that fundamental analysis can be used in determining which stocks or portfolio is prosperous in the future, and technical analysis can be used in determining the right time to buy or sell the stocks. By integrating both type of analysis, investors could have superior profit than the buy and hold strategy. The result should also enrich the knowledge of stock traders in gaining more profit. Analisis fundamental dan teknikal sudah digunakan sejak lama oleh para analis untuk dapat memperkirakan pergerakan harga saham. Kedua bentuk analisis ini seringkali digunakan secara independen tanpa interaksi satu dengan lainnya. Studi yang dilakukan ini bertujuan untuk dapat melihat hubungan antara analisis teknikal dan fundamental, apakah dengan menggabungkan kedua bentuk analisis ini dapat menghasilkan sebuah prediksi yang lebih tepat terhadap pergerakan pasar saham di Indonesia. Studi ini mencakup seluruh saham yang tercantum dalam LQ45 di Bursa saham Indonesia. Hasil riset menunjukkan bahwa, baik analisis fundamental maupun teknikal secara terpisah memiliki kemampuan untuk dapat memperkirakan pergerakan harga saham. Namun dengan menggabungkan kedua analisis ini dalam sebuah model, dapat memberikan kemampuan prediksi yang lebih kuat. Pada pasar saham Indonesia, analisis teknikal memiliki kemampuan yang lebih baik dalam memperkirakan harga saham kedepannya, karena data teknikal lebih mudah diakses dan tersedia secara umum dibandingkan dengan data fundamental seperti Prediksi EPS dari Analis, yang hanya tersedia bagi pelanggan dalam jumlah kecil. Dengan menggabungkan kedua bentuk analisis ini , Investor dapat memperoleh laba yang lebih besar dibandingkan hanya menggunakan strategi beli dan simpan. Cara penggabungan kedua analisis ini adalah dimana analisis fundamental dapat digunakan untuk menentukan saham mana yang cukup baik, dan analisis teknikal dapat digunakan untuk menentukan momentum kapan untuk membeli dan menjual saham tersebut. Hasil studi ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dari para pemain saham agar bisa memperoleh keuntungan yang maksimal.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0 second(s)