Simulasi Sistem Keamanan Ruangan dibuat dengan berbantuan pada Programmable Logic Controllers (PLC) dengan alasan keterbatasan dan kurang handalnya peralatan analog. Karena hal tersebut maka pemilihan basis lebih ditekankan menggunakan peralatan digital. PLC ini digunakan sebagai pengontrol sistem dan pengolah aritmetika. Pada Tugas Akhir ini, selain PLC juga dilengkapi dengan perangkat penunjang lainnya seperti: infra merah, buzzer bell, keypad, indikator akses, motor, relay, limit switch dan lampu penerangan. Semua data yang masuk melalui penekanan keypad akan diproses langsung oleh PLC sebagai input awal dan sistem ini. Kemudian akan diteruskan dengan keadaan lainnya, misalnya pintu akan membuka, lampu akan menyala, buzzer bell dalam keadaan off, dan infra merah mulai siaga. Di saat akses keypad telah benar, maka untuk selang waktu tertentu, pintu akan membuka sampai menekan limit switch. Setelah limit switch tersebut tertekan, maka motor akan berhenti berputar, dan siap menerima instruksi selanjutnya. Pada saat orang pertama masuk, maka infra merah akan mulai menghitung dan lampu penerangan dengan segera menyala. Jika dalam selang waktu 10 detik, infra merah tidak menerima input yang lain, maka secara otomatis pintu akan menutup (motor mulai berputar mundur). Orang yang keluar akan dideteksi sebagai fungsi Boolean, A - 1 = A. Jika orang keluar = orang masuk, maka lampu penerangan akan mati, dan buzzer bell siaga. |