Detail Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja di PT Hargas Industries Indonesia Bibliografi Author: Magdalena, Ruth Agatha ; Wiranata, Leo Chandra (Advisor) Topik: LAW; Jamsostek; Jaminan Sosial Tenaga Kerja Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 1997     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Ruth Agatha Magdalena's Undergraduate Theses.pdf (3.11MB; 11 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FH-770 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Bahwa pembangunan nasional sebagai pengamalan pancasila dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. pembangunan meliputi masyarakat Indonesia seluruhnya untuk mewujudkan suatu masyarakat yang sejahtera, adil, makmur dan merata baik material dan spirituil. pelaksana pembangunan dimaksud adalah tenaga kerja dari masyarakat indonesia. di dalam pelaksanaan pembangunan tersebut tenaga kerja yang terkait langsung di dalamnya perlu mendapat perhatian di mana di dalam pelaksanaan tugas-tugas menghadapi risiko yang mengancam keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan tenaga kerja, sehingga perlu upaya peningkatan perlindungan tenaga kerja. Peningkatan perlindungan tenaga kerja selain memberikan ketenangan kerja juga mempunyai dampak positif terhadap usaha-usaha peningkatan disiplin dan produktivitas tenaga kerja yang pada akhirnya akan menguntungkan pengusaha. dalam pelaksanaan jamsostek yang baik maka pengusaha dan tenaga kerja diuntungkan secara bersama-sama dan akan terjalin hubungan kerja industrials pancasilais. pelaksanaan jamsostek di dalam hph PT. hargas industries indonesia walaupun belum terlaksana sepenuhnya disambut dengan baik oleh semua karyawan dan mereka menginginkan agar jamsostek tersebut dapat dilaksanakan sepenuhnya. Dengan adanya jamsostek karyawan merasa terjamin di dalam melaksanakan pekerjaan di dalam menghadapi risiko-risiko yang akan timbul mengingat di dalam pengusahaan hutan kemungkinan-kemungkinan risiko yang timbul cukup besar. risiko-risiko yang biasa timbul dalam pengusahaan hutan yaitu: - kecelakaan dalam mengoperasikan alat-alat berat. - kecelakaan yang timbul dalam penebangan seperti kena timpa pohon, kecelakaan gergaji dan lain-lain. - kecelakaan karena alam yang masih ganas yaitu jurang-jurang yang dalam, binatang-binatang pengganggu dan lain-lain. risiko-risiko tersebut terlupakan mengingat jaminan yang diberikan perusahaan cukup senang untuk dapat melaksanakannya. dengan pelaksanaan jamsostek yang baik diharapkan dihari depan ketrampilan dan kegairahan kerja tenaga kerja semakin meningkat dan hubungan antara pengusaha dan tenaga kerja semakin baik dan semuanya dilaksanakan sebagai pengamalan negara pancasila. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved