Anda belum login :: 22 Nov 2024 23:26 WIB
Detail
ArtikelPenggunaan Metode Analisis Korelasi KAnonik dalam Mengkaji Kontribusi Budaya Masyarakat dan Pergaulan Teman Sebaya terhadap Perilaku Sosial Siswa  
Oleh: Pakpahan, Sondang Purnamasari
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Pendidikan (Universitas Terbuka) vol. 13 no. 1 (Mar. 2012), page 45-55.
Topik: Budaya Masyarakat; Pergaulan Teman Sebaya; Perilaku Sosial Siswa
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ142.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelArtikel ini ditulis berdasarkan hasil penelitian untuk melihat lebih dalam pengaruh masing-masing indikator dari variabel yang ada, baik itu variabel bebas maupun variabel terikat menggunakan korelasi kanonik (Cannonical Correlation) sebagai alat dalam menganalisa data. Variabel bebas penelitian ini adlah budaya msyarakat yang terdiri dari 2 variabel antar lain tradisi adat (X1) dan kebiasaan kemasyarakatan (X2) serta pergaulan teman sebaya yang terdiri dari dua variabel antara lain pergaulan di Lingkungan sekolah (X3) dan lingkungan rumah (X4). Variabel terikat adalah perilaku sosial siswa yang diwakili oleh 3 variabel terdiri dari variabel perilaku rasional (Y1), variabel perilaku irrasional (Y2) dan perilaku tradisional (Y3). Populasi dalam penelitian ini adlah siswa SMA Negeri 2 Plus Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan sebanyak 600 siswa. Sampel penelitian adalah 240 siswa, menggunakan rumus Slovin. Pengumpulan data digunakan metode pengumpulan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan studi dokumenter. Data dianalisis dengan menggunakan kanonik korelasi (cannonical correlation). Temuan yang diperoleh adlah bahwa secara parsial: (1) hanya kebiasaan kemasyarakatan (X2) dan pergaulan di lingkungan sekolah (X3) yang memiliki pengaruh secara signifikan terhadap perilaku rasional (Y1), (2) hanya tradisi adat (X1) dan pergaulan di lingkungan sekolah (X4) yang memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku irrasional (Y2), (3) hanya pergaulan di lingkungan sekolah (X3) yang memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku tradisional (Y3). Secara simultan, tradisi adat, kebiasaan kemasyarakatan, pergaulan di lingkungan sekolah dan pergaulan di lingkungan rumah secara bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku rasional (Y1), perilaku irrasional (Y2), dan perilaku tradisional (Y3)
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)