Anda belum login :: 27 Nov 2024 05:21 WIB
Detail
ArtikelOrang Baik dan Orang Jahat  
Oleh: Handoko, Petrus Maria
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Hidup: Mingguan Umat Beriman vol. 66 no. 52 (Dec. 2012), page 39.
Topik: Konsultasi Iman; Baik dan Jahat; Rencana Tuhan
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: HH11.172
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: H3.4
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: H06.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPertama, memang benar Yusuf bisa dikatakan sebagai yang terbaik di antara saudara-saudaranya dan dia dipilih Allah untuk menyelematkan saudara-saudaranya. Sedangkan Yehuda adalah saudara-saudaranya. Sedangkan Yehuda adalah saudara yang menjual Yusuf (Kej 37: 26-28) dan menggauli pelacur, yang ternyata adalah menantunya sendiri (Kej 38:12-19). Hal ini mau menyatakan bahwa dalam karya penyelematan-Nya, Allah seringkali tidak memilih orang yang paling baik, luhur atau saleh. Maka, manusia tidak bisa mengklaim bahwa Allah tergantung pada kebaikan atau jasa manusia. Allah bertindak secara bebas dan tidak bergantung pada manusia. Allah bisa menggunakan hal-hal yang tidak baik di dunia ini untuk melakukan rencana-Nya. Di sini nampak keunggulan rahmat atas situasi dosa manusia. Penyelematan terjadi hanya karena rahmat Allah yang mampu mengubah kelemahan dan kedosaan manusia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)