Anda belum login :: 22 Nov 2024 18:47 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
ACADEMIC ANXIETY MAHASISWA DI JAKARTA DALAM MASA TRANSISI PEMBELAJARAN SETELAH PANDEMI COVID-19
Bibliografi
Author:
Tekani, Vinay Ashok
;
Santoso, Justinus Budi
(Advisor)
Topik:
Academic Anxiety
;
Mahasiswa
;
Jakarta
;
Transisi
;
COVID-19
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2024
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
202007000063_Vinay Ashok Tekani_LembarAdministrasi.pdf
(279.43KB;
6 download
)
202007000063, Vinay Ashok Tekani, Justinus Budi Santoso, ACADEMIC ANXIETY MAHASISWA DI JAKARTA DALAM MASA TRANSISI PEMBELAJARAN.19, 22 Juli 2024.pdf
(954.09KB;
23 download
)
Abstract
Setelah berlangsungnya pandemi COVID-19, pembelajaran di sekolah dan kuliah yang sebelumnya dilakukan secara online atau jarak jauh mengalami transisi kembali ke pembelajaran tatap muka. Namun dengan adanya sistem pembelajaran yang baru, muncul berbagai tantangan bagi mahasiswa yang sudah beradaptasi, khususnya di Jakarta di mana terdapat infrastruktur digital yang cenderung memadai untuk keberlangsungan pembelajaran jarak jauh dibandingkan dengan wilayah lainnya. Tantangan seperti perbedaan tekanan akademis, kesulitan beradaptasi, serta kemampuan interaksi sosial merupakan potensi sumber kecemasan yang baru dan dapat menimbulkan academic anxiety.
Zeidner (1998) mendefinisikan academic anxiety sebagai respon kognitif, afektif, dan behavioral yang disertakan perasaan kecemasan terhadap kemungkinan munculnya konsekuensi negatif ketika mengerjakan tugas atau ujian akademis. Desain penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang mengukur Academic anxiety menggunakan alat ukur dasar ASQ atau Anxiety Symptoms Questionnaire yang dimodifikasi berdasarkan konteks akademis yang diukur. Hasil ukuran dianalisis menggunakan central tendency serta uji korelasi pearson product moment untuk melihat faktor yang berhubungan dengan skor total academic anxiety, untuk memberikan gambaran terkait kondisi academic anxiety mahasiswa di Jakarta.
Hasil penelitian menunjukkan adanya gejala academic anxiety yang dirasakan mahasiswa. Analisis tambahan menunjukkan tidak ada hubungan langsung antara academic anxiety ataupun dimensinya dengan durasi pembelajaran jarak jauh mahasiswa, ataupun perbedaan mean antar tahun masuk kuliah yang signifikan. Terdapat faktor individu yang berpotensi berpengaruh terhadap tinggi rendahnya academic anxiety, seperti kemampuan individu untuk berinteraksi sosial, perbedaan persepsi tekanan akademik, serta kemampuan beradaptasi. Gambaran academic anxiety yang diperoleh akhirnya juga menemukan bahwa faktor perbedaan individu berpotensi lebih berkontribusi daripada durasi pembelajaran jarak jauh serta tahun masuk individu.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.15625 second(s)