Anda belum login :: 23 Nov 2024 00:01 WIB
Detail
BukuHubungan Antara Celebrity Worship dengan Perilaku Konsumtif pada Dewasa Awal Penggemar K-Pop Group TWICE
Bibliografi
Author: TJIANG, KENSHA GABRIELA ; Santoso, Justinus Budi (Advisor)
Topik: Celebrity Worship; Perilaku Konsumtif; Dewasa Awal; K-Pop; TWICE
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2024    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Faktor Hallyu terbesar di Indonesia saat ini adalah K-Pop, Indonesia menjadi penyumbang terbanyak, baik sebagai penonton maupun pendengar. Salah satu dari banyaknya group K-Pop yang ada bernamakan TWICE. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dari masing-masing dimensi celebrity worship, yaitu entertainment-social, intense-personal, dan borderline- pathological, dengan perilaku konsumtif pada dewasa awal penggemar TWICE. Celebrity worship adalah perilaku mengagumi idola dengan intensitas abnormal yang dapat mendorong individu untuk mendukung idolanya dengan berbagai cara, di antaranya dengan membeli barang- barang yang tidak dibutuhkan hingga dapat menimbulkan perilaku konsumtif. Jenis metode yang digunakan untuk penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain korelasional. Dari 300 partisipan, terdapat 246 responden yang sesuai dengan kriteria penelitian yakni dewasa awal yang mengikuti berita tentang TWICE, pernah melakukan streaming atau voting untuk TWICE, juga pernah membeli tiket konser/album fisik/merchandise TWICE setidaknya satu kali. Analisis korelasi akan menggunakan alat ukur Celebrity Attitude Scale dan Perilaku Konsumtif. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya hubungan signifikan antara dimensi entertainment-social dan intense-personal dengan perilaku konsumtif. Sedangkan, ada hubungan positif signifikan antara dimensi borderline-pathological dengan perilaku konsumtif yang berarti semakin tinggi celebrity worship individu, semakin tinggi pula kecenderungannya untuk berperilaku konsumtif. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk mempertimbangkan faktor lain yang sekiranya memainkan peran terhadap perilaku konsumtif individu.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.546875 second(s)