Anda belum login :: 23 Nov 2024 03:33 WIB
Detail
BukuGAMBARAN FORGIVENESS PADA DEWASA AWAL YANG MENGALAMI KONFLIK HUBUNGAN PERSAHABATAN
Bibliografi
Author: Sompie, Angelica Gabriella ; Wulandari, Maria Theresia Asti (Advisor)
Topik: forgiveness; dewasa awal; konflik; hubungan persahabatan
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2024    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Individu pada masa dewasa awal perlu membangun koneksi sosial agar dapat mengeksplor jati diri dan tidak merasa terisolasi. Hubungan persahabatan dalam dewasa awal sering kali menjadi cara utama untuk memperluas koneksi, lebih sering dibandingkan kelompok usia lainnya. Namun hubungan persahabatan tidak terlepas dari adanya konflik yang dapat memengaruhi well-being individu sendiri. Forgiveness menjadi salah satu unsur penting dalam perkembangan hidup individu yang dapat memberikan bantuan untuk sembuh dari luka emosional dan hubungan yang rusak. Maka penelitian ini ingin mengetahui gambaran forgiveness pada dewasa awal yang mengalami konflik hubungan persahabatan dan bentuk forgiveness yang dilakukan.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan desain naratif. Karakteristik partisipan dalam penelitian ini adalah individu dengan rentang usia 18 hingga 25 tahun yang pernah mengalami konflik dengan sahabat dan sudah memaafkan sahabat yang berkonflik. Peneliti menggunakan kuesioner dan wawancara semi terstruktur pada lima partisipan. Pemilihan partisipan didasarkan pada metode purposive sampling dengan teknik homogeneous sampling. Peneliti melakukan analisis data dengan metode thematic analysis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima partisipan sudah melalui proses tahapan forgiveness yaitu Uncovering, Decision, Work, hingga Deepening Phase. Namun ditemukan bahwa urutan tahapan forgiveness tidak selalu linier dan individu dapat mengulang kembali tahapan yang sudah pernah dilalui. Bentuk forgiveness yang dimiliki partisipan adalah Silent Forgiveness, Total Forgiveness, dan Silent-Action Forgiveness yang telah disesuaikan dengan konteks budaya Indonesia. Penelitian selanjutnya dapat mencari partisipan dengan kriteria individu yang memiliki hubungan persahabatan lebih dari tiga tahun dan masih tetap bersahabat setelah terjadi forgiveness akibat konflik agar menambah kekayaan gambaran forgiveness yang dialami.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)