Rancangan Interior Mobil Listrik 4 Penumpang Berdasarkan Faktor Ergonomik  

Oleh:

HPS, sugiarmadji

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Riset & Teknologi Terapan (Ritektra) "Teknologi Terapan dalam Upaya Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Industri Nasional", Jakarta 16 - 17 Juni 2010 : Fakultas Teknik Mesin (2010), page 211-220.
Topik: Anthropometry; Faktor Ergonomik; Kenyamanan Thermal; Tata Ruang; Ride-Index
Fulltext: TM-29 (Sugiarmadji HPS - LAPAN Serpong) pg 211 - 220 (10 hal.pdf (496.23KB)

Isi artikel

Untuk mendapatkan rancangan interior Mobil-Listrik yang optimal dengan memperhitungkan faktor ergonomik berarti melakukan optimasi rancangan letak, bentuk, ukuran benda dan peralatan yang berada di dalam bodi mobil, agar dapat berfungsi dengan semestinya dengan tetap memberikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan kepada manusia di dalamnya (pengemudi/penumpang). Penggunaan faktor ergonomik pada rancangan interior Mobil-Listrik di sini akan meliputi : bentuk dan ukuran dari kursi/jok mobil, alat kemudi, instrumentasi (speedometer, rambu-rambu informasi, dan lain-lain), dashboard, pedal gas dan rem, harus dirancang agar mudah pengoperasiannya dan nyaman penggunaannya, serta dapat memberikan kepuasan secara fisiologi. Dari Data Antrhopometry Statik yang diperoleh secara acak dari pengukuran sikap duduk pada 42 orang dewasa Indonesia didapatkan harga rata-rata ukuran dimensi untuk Tinggi Badan Sikap Duduk (Sitting Height), Tinggi Pundak, Lebar Pundak, Panjang Popliteal, Tinggi Popliteal, Tinggi Siku Sikap Duduk dan Panjang Telapak Kaki cm. Berdasarkan data ini, maka ukuran dimensi jok untuk pengemudi dan penumpang dapat ditentukan, dengan mengambil harga rata-rata 50 – 60 percentil. Untuk mengatasi pengguna yang lain, jok dapat digeser maju-mundur guna memperoleh jarak spesifik yang disesuaikan.Untuk memenuhi kenyamanan thermal, di dalam rancangan interior mobil listrik ini diusahakan agar rentang temperatur ruangan sekitar 23o – 25oC. Ukuran jendela mobil diambil sebesar mungkin, bahkan kalau dimungkinkan tidak perlu menggunakan pintu yang tetap (fix), seperti halnya pintu pada mobil konvensional, akan tetapi menggunakan pintu yang bisa digulung atau dilipat. Mengingat keterbatasan sumber daya yang tersedia, maka di sini tidak akan digunakan peralatan tambahan sistem pendingin udara (AC). Kenyamanan berkendara bagi pengemudi/penumpang perlu diperhatikan agar tidak terjadi rasa mual dan gangguan kesadaran. Hal ini berkaitan dengan pembuatan rancangan pada suspensi mobil harus bisa memberikan harga “Ride-Index” serendah mungkin..

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali