Anda belum login :: 22 Nov 2024 22:32 WIB
Detail
BukuANALISIS DAN USULAN PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE IMPORTANCE AND PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) DENGAN MODEL KANO (Studi Kasus: Restoran Suki-Ya di Baywalk Mall Pluit)
Bibliografi
Author: Christian, Matias ; Sukwadi, Ronald (Advisor)
Topik: Restoran; DINESERV; Kano Model; Importance Performance Analysis (IPA); SWOT; Peningkatan Kualitas Layanan
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2015    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Restoran sudah menjadi bisnis yang cukup berkembang di Indonesia. Perkembangan bisnis ini sangat besar melihat target pasar yang besar juga. Perkembangan bisnis restoran menandakan semakin banyak restoran yang berdiri, demikian juga semakin ketat persaingan antar restoran. Suatu restoran yang baik tentu saja memiliki pelanggan dengan tingkat kepuasan yang tinggi. Restoran Suki-Ya Baywalk Mall Pluit merupakan restoran yang baru berdiri di Indonesia. Mengetahui bagaimana tingkat kepuasan pelanggan serta atribut pelayanan mana yang harus dikembangkan merupakan hal utama yang harus diketahui agar restoran ini berkembang. Selain itu, tidaklah cukup hanya peningkatan kualitas layanan, untuk menjadi sukses restoran membutuhkan strategi yang dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Dalam penelitian ini digunakan integrasi antara Model Kano dan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengetahui atribut pelayanan apa yang harus dikembangkan. Penentuan prioritas atribut yang harus dikembangkan juga dilakukan agar strategi pengembangan tersebut akan efektif dan efisien ketika dilakukan. Kemudian dengan menggunakan analisis SWOT akan didapatkan pula strategi-strategi untuk mengatasi masalah yang ada. Hasil yang didapatkan dari model Kano adalah sebanyak 25 atribut dari 29 atribut pelayanan yang masih harus dikembangkan. Sedangkan hasil dari metode IPA adalah 20 atribut dari 29 atribut pelayanan yang masih harus dikembangkan. Kemudian hasil dari kedua metode tersebut diintegrasikan sehingga didapatkan 11 atribut pelayanan harus segera dilakukan perbaikan, 14 atribut pelayanan yang tidak harus dilakukan perbaikan akan tetapi kualitasnya harus tetap dijaga, dan 4 atribut yang tereliminasi. Selain itu terkait strategi, pihak restoran sebaiknya lebih meningkatkan kegiatan-kegiatan promosi agar restoran lebih dikenal di masyarakat, melakukan penambahan fasilitas seperti wifi dan pembayaran non-tunai, meningkatkan kualitas pelayanan, dan mengadakan atau bekerja sama dengan pihak ke-3 dalam suatu event.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)