Anda belum login :: 23 Nov 2024 18:18 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Waspadai Defisit Perdagangan
Oleh:
Fardaniah, Risbiani
Jenis:
Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi:
Warta Perundang-undangan vol. 22 no. 36 (Oct. 2012)
,
page 23-25.
Topik:
Defisit Anggaran
;
Cadangan Devisa Nasional
;
Ekspor-Impor
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
WW41.102
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Pada Agustus nilai ekspor mencapai 14,12 miliar dolar AS, sedangkan impor mencapai 13,87 miliar dolar AS, sehingga terjadi suplus sebesar 248,5 juta dolar AS. Meski kinerja ekspor-impor agak mengkhawatirkan karena dalam tiga bulan terakhir mengalami defisit, secara kumulatif neraca perdagangan masih surplus. Pada Januari sampai Agustus neraca perdagangan Indonesia masih menunjukkan surplus sebesar 496,7 juta dolar AS. Pada periode tersebut nilai ekspor mencapai 127,17 miliar dolar AS dan impor sebesar 126,67 miliar dolar AS. Surplus pada periode Januari-Agustus tersebut, anjlok dibandingkan periode yang sama tahun 2011 yang mencapai 19,8 miliar dolar AS. Menurut Suryamin turunnya kinerja neraca perdagangan tersebut tidak lepas dari pengaruh krisisutangyangmelandi'?;r'iiir. Uni Eropa dan perlambatan ekonom: di Amerika Serikat. Kawasan Uni Eropa (UE) dan Amerika Serikat (AS) masih menjadi tujuan utama ekspor Indonesia. Selama ini Uni Eropa dan Amerika Serikat memberi kontribusi lebih dari 20 persen nilai ekspor Indonesia.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)