Pada era yang semakin canggih dan berkelanjutan, perkembangan teknologi mobil listrik semakin mengemuka sebagai solusi untuk mengurangi dampak negatif dari kendaraan berbahan bakar fosil terhadap lingkungan. Di wilayah Jabodetabek, mobil listrik mulai mendapat perhatian yang signifikan sebagai alternatif transportasi yang ramah lingkungan. Namun, kesuksesan penerapan mobil listrik tidak hanya bergantung pada faktor teknis atau keberlanjutan energi, tetapi juga dipengaruhi oleh perilaku konsumen. Perilaku konsumen memainkan peran penting dalam menentukan niat dan keputusan pembelian mobil listrik, seperti mobil listrik Wuling Air ev. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengaruh perilaku konsumen terhadap niat pembelian mobil listrik Wuling Air ev di wilayah Jabodetabek. Dalam konteks ini, perilaku konsumen mencakup sejumlah faktor, seperti persepsi konsumen terhadap lingkungan, harga, biaya operasional, kenyamanan dan kegunaan mobil dalam kehidupan sehari-hari. Dalam rangka menjelaskan hubungan antara perilaku konsumen dan niat pembelian mobil listrik Air ev di Jabodetabek, data dari penelitian ini diperoleh dari responden yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam menggunakan mobil konvensional maupun mobil listrik. Data tersebut akan digunakan untuk memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang preferensi, sikap, dan faktor yang memengaruhi keputusan pembelian mobil listrik di wilayah tersebut. Diharapkan hasil studi ini bisa memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen pada saat memilih mobil listrik Wuling Air ev di Jabodetabek. Selain itu, memberi panduan kepada produsen dan pemerintah untuk dapat mengembangkan strategi pemasaran yangtepat dan kebijakan yang mendukung perkembangan kendaraan ramah lingkungan dimasa depan. |