Surti, Harti, Bukti dan Bakti: Kunci sukses wirausaha sunda  

Oleh:

Listiani, Wanda

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Call For Papers dan Seminar Nasional : Pengelolaan Industri Kreatif Sebagai Penunjang Stabilitas Sistem Keuangan, page A016.
Topik: Wirausaha Sunda; Nguyang; Jiwa Kewirausahaan; Kunci Sukses
Fulltext: 16_Surti Harti Bukti Bakti Wirausaha Sunda.pdf (149.57KB)

Isi artikel

Pemikiran untuk mendapatkan lebih atau jiwa kewirausahaan Urang Sunda sudah ada sejak zaman buhun. Wirausaha Sunda adalah orang Sunda yang melakukan usaha untuk mendapatkan nilai yang melebihi nilai benda yang diberikan kepada seorang maupun penciptaan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar. Dahulu dalam masyarakat Sunda, usaha ini disebut dengan Nguyang. Nguyang yaitu kebiasaan memberikan sesuatu dengan harapan mendapat balasan yang lebih besar. Kewajiban moral bagi tetangga yang menerima kiriman itu ialah membalas kiriman tersebut dengan memberikan sesuatu yang nilainya melebihi nilai benda yang diterimanya. Namun jiwa kewirausahaan ini tidak akan sukses tanpa pemahaman Surti (mengerti dengan hati), Harti (melibatkan akal), Bukti (melakukan) dan Bakti (mengabdi pada masyarakat) dalam setiap usahanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik wawancara dan pengamatan terlibat kepada Wirausaha Sunda. Hasil penelitian ini memaparkan bagaimana surti, harti, bukti dan bakti diimplementasikan dalam bisnis wirausaha dan keseharian mereka.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali