Anda belum login :: 23 Nov 2024 20:57 WIB
Detail
ArtikelFatahilah dan Jokowi  
Oleh: Rizal, J.J.
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Tempo vol. 41 no. 20 (Jul. 2012), page 43.
Topik: Jokowi; Fatahilah; Babad Cirebon; Gubernur Jakarta
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: TT25.231
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: T4
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSaya bayangkan Fatahillah hidup lagi. Melalui lorong waktu, tokoh yang disebut dalam Babad Cirebon "Wong Agung Sabrang" itu seperti terlontar sosoknya di tengah pemilihan Gubernur DKI Jakarta, Rabu pekan lalu. Jangan bayangkan perawakannya tinggi, besar, putih, dan tampan serta berjubah dan bersorban persis di film Fatahillah (1997), yang diproduseri Gubernur Jakarta saat itu, Soerjadi Soedirdja. Sebaliknya, dia ceking, potongan ndeso Jawa, melulu berkemeja, dengan rambut tipis belah pinggir, dan hampir tak pernah kelihatan berkopiah apalagi bersorban. Lelaki kelahiran Surakarta ini tidak punya nama alias yang berlapis-lapis seumpama Fatahillah, Tagaril, Fachrullah, Fadhilah Khan, Faletehan, dan seterusnya. Hanya Joko Widodo, paling banter dipotong leter jadi Jokowi.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)