Taylor Swift adalah penyanyi asal Amerika Serikat yang baru saja merilis album terbarunya dengan judul “Midnights” pada bulan Oktober 2022. Dalam rangka perilisan album tersebut, Taylor Swift juga merilis tiga video musik untuk tiga lagu dalam album tersebut yang berjudul “Anti-Hero”, “Bejeweled”, dan “Lavender Haze”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh digital storytelling yang terdapat dalam video musik album “Midnights” terhadap pembentukan brand loyalty Taylor Swift. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori digital storytelling dengan dimensi point of view, dramatic question, voice, emotional content, soundtrack, economy, dan pacing. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan teori brand loyalty dengan dimensi waktu, obsesi, dan obligasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis eksplanatif, yang dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 96 responden. Kuesioner disebar oleh peneliti kepada beberapa orang yang memenuhi kriteria responden secara personal dan melalui fitur story pada media sosial Instagram pribadi peneliti. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh yang lemah antara digital storytelling dalam video musik album “Midnights” terhadap pembentukan brand loyalty Taylor Swift. Pengaruh yang lemah tersebut dibuktikan dari nilai R square sebesar 0.057 dari uji koefisien determinasi. Ditemukan juga bahwa rata-rata responden memberikan respon positif terhadap video musik album “Midnights” dan responden sudah mencapai tingkat brand loyalty terhadap Taylor Swift, namun loyalitas tersebut tampak paling lemah pada dimensi obligasi. |