Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:16 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
GAMBARAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PEREMPUAN DEWASA AWAL YANG MENGALAMI KEHAMILAN DI LUAR NIKAH
Bibliografi
Author:
Yusanto, Diana
;
Priadi, Mohammad Adi Ganjar
(Advisor)
Topik:
kesejahteraan psikologis
;
perempuan
;
dewasa awal
;
kehamilan di luar nikah
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2023
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
201907000012_Diana Yusanto_LembarAdministrasi.pdf
(845.66KB;
4 download
)
201907000012, Diana Yusanto, Mohammad Adi Ganjar Priadi,M.Psi., Psikolog, Gambaran Kesejahteraan Psikologis Perempuan Dewasa Awal Yang Mengalami Kehamilan Di Luar Nikah, 28Juli2023.pdf
(575.14KB;
13 download
)
Abstract
Mayoritas individu pada masa dewasa awal sedang menempuh pendidikan, mencari identitas diri maupun pasangan hidup. Bagi individu yang mengalami kehamilan di luar nikah, muncul tantangan baru melalui aspek peran dan respon masyarakat, terutama perempuan dewasa awal memiliki tanggung jawab lebih besar dalam mengurus anak sebagai ibu rumah tangga. Banyak aktivitas yang seharusnya dilakukan pada masa dewasa awal, tidak dapat dilakukan oleh perempuan, seperti harus cuti kuliah dan sulit bersosialisasi dengan teman sebaya. Hal ini memunculkan perasaan cemas yang berpengaruh pada kondisi kesejahteraan psikologis seseorang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kesejahteraan psikologis pada perempuan dewasa awal yang mengalami kehamilan di luar nikah. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif, dan metode pengambilan data wawancara semi terstruktur kepada 3 partisipan. Pemilihan partisipan menggunakan metode purposeful sampling dengan karakteristik usia 18- 25 tahun, mengalami kehamilan di luar nikah, menikah dan merawat anak dengan pasangan hingga saat ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kesejahteraan psikologis adalah sebuah kontinum yang terus berlanjut seiring berjalannya kehidupan partisipan, dan keenam dimensinya saling mempengaruhi satu sama lain. Dari ketiga partisipan, dua diantaranya memiliki tiga dimensi yang lebih menonjol, dibandingkan satu partisipan lainnya. Antara lain dimensi self-acceptance, autonomy, dan purpose of life. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan peran, rutinitas sehari-hari, peran orang tua, kegiatan rekreasional, dan latar belakang finansial.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)