Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan bukti empiris mengenai pengaruh sikap skeptisisme profesional auditor dan kompetensi auditor terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan kriteria responden yakni auditor independen yang bekerja di kantor akuntan publik di Jakarta. Penelitian ini menggunakan google form sebagai sarana untuk pengumpulan data yang disebarkan melalui media sosial yakni Whatsapp, LinkedIn, Line, dan sebagainya. Didapatkan sejumlah 124 responden dari penyebaran kuesioner. Penelitian ini menggunakan metode analisis data statistik deskriptif dan regresi linear berganda untuk menguji variabel penelitian. Dalam penelitian ini digunakan software Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 26 sebagai alat bantu untuk menganalisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sikap skeptisisme profesional auditor dan kompetensi auditor berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. |