Detail Desain, Penambatan Molekul, dan Sintesis Senyawa Turunan Sinamaldehid sebagai Inhibitor Siklooksigenase-2 Bibliografi Author: Valencia, Fiona ; Prismawan, Deka (Advisor) Topik: Penambatan molekul; sintesis; kondensasi aldol; sinamaldehid Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Farmasi - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: Fiona Valencia_Undergraduate Thesis_2023.pdf (1.09MB; 0 download) Abstract Latar Belakang: Pengembangan NSAID perlu dilakukan untuk mengurangi efek samping terhadap saluran gastrointestinal dan toksisitas terhadap sistem kardiovaskular. NSAID yang memiliki aktivitas lebih besar memerlukan dosis yang lebih sedikit untuk menimbulkan efek terapetik sehingga cenderung lebih tidak toksik. Sinamaldehid yang memiliki aktivitas sebagai analgesik telah digunakan sebagai senyawa penuntun pada proses penambatan molekul. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menemukan calon senyawa baru yang memiliki aktivitas yang lebih baik pada enzim COX-2 dibandingkan sinamaldehid yang diukur berdasarkan nilai energi bebas. Metode: Didesain struktur senyawa turunan sinamaldehid yang memiliki lebih banyak ikatan rangkap dan/atau cincin aromatik untuk memperbanyak peluang interaksi terhadap COX-2. Penambatan molekul dilakukan menggunakan perangkat lunak BIOVIA Discovery Visualizer dan Autodock 4.2. Senyawa dengan energi bebas terendah disintesis dengan metode kondensasi aldol dan dikarakterisasi. Hasil: Semua senyawa turunan sinamaldehid memiliki lebih banyak interaksi dan afinitas yang lebih tinggi terhadap enzim COX-2 daripada sinamaldehid. Disinamalaseton (Senyawa 5) yang memiliki energi bebas terendah disintesis dan diperoleh kristal dengan bobot 2,2588 gram, rendemen sebesar 31,55%, dan titik lebur sebesar 132-134°C. Berdasarkan analisis spektroskopi H-NMR, C-NMR, UV-Vis, dan IR, kristal yang telah disintesis merupakan disinamalaseton. Kesimpulan: Kelima senyawa turunan sinamaldehid memiliki aktivitas penghambatan terhadap enzim COX-2 yang lebih besar daripada sinamaldehid berdasarkan nilai energi bebasnya. Disinamalaseton berhasil disintesis dan dikarakterisasi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved