Detail FAKTOR – FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENINGKATAN SGOT DAN SGPT PADA PASIEN PENGGUNA OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI RUMAH SAKIT ATMA JAYA Bibliografi Author: Fanual, Petrice ; Arrang, Sherly Tandi (Advisor); Notario, Dion (Advisor); Sejati, Arif (Advisor) Topik: Obat Anti Tuberkulosis; SGOT/SGPT; Ras; Usia; IMT Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Farmasi - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: Petrice Fanual_Lembar Administrasi.pdf (695.36KB; 1 download) Petrice Fanual_Undergraduated Thesis_2023....pdf (576.54KB; 7 download) Abstract Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Salah satu efek samping yang ditimbulkan oleh obat anti tuberkulosis yaitu hepatotoksisitas, yang ditandai dengan peningkatan enzim hati (SGOT/SGPT). Faktor yang dapat memengaruhi angka kejadian efek samping adalah ras, usia, jenis kelamin dan indeks massa tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang memengaruhi angka kejadian peningkatan SGOT/SGPT di Rumah Sakit Atma Jaya periode Januari 2021 – Maret 2023 dengan mencakup jenis ras yang lebih meluas yaitu Malayan Mongoloid, Melanesoid dan Asian Mongoloid. Pengumpulan data dilakukan menggunakan cross sectional dengan data rekam medis, kemudian dilakukan analisis regression logistic dengan menggunakan software stata 15. Hasil analisis menunjukkan terdapat 38 dari 70 subjek mengalami peningkatan SGOT/SGPT. Faktor yang paling berpengaruh terhadap peningkatan SGOT/SGPT adalah ras (p-value 0,033), usia (p-value 0,29) dan IMT (p-value 0,020). Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved