Anda belum login :: 17 Feb 2025 08:15 WIB
Detail
BukuHUBUNGAN STATUS MEROKOK DENGAN PENINGKATAN ALT/AST PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT ATMA JAYA
Bibliografi
Author: Hendarto, Natalie ; Arrang, Sherly Tandi (Advisor); Notario, Dion (Advisor); Steffanus, Mario (Advisor)
Topik: Status Merokok; Tuberkulosis Paru; Hepatotoksisitas; ALT; AST
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Farmasi - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang umumnya menyerang organ paru-paru. Pelaksanaan terapi TBC dilakukan dengan menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT). Penggunaan OAT isoniazid, rifampisin, dan pirazinamid perlu dipantau efek sampingnya karena dapat menyebabkan kerusakan hati (hepatotoksik). Hepatotoksisitas dapat dilihat dari adanya peningkatan ALT/AST. Merokok merupakan salah satu faktor resiko yang dapat meningkatkan nilai ALT/AST. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status merokok dengan peningkatan ALT/AST pada pasien tuberkulosis yang menggunakan OAT di Rumah Sakit Atma Jaya. Penelitian ini dilakukan dengan desain non eksperimental dengan metode penelitian cross sectional. Analisis bivariat dilakukan dengan metode chi-square. Analisis multivariat dilakukan melalui analisis regresi logistik. Hasil penelitian didapatkan dari 34 responden, terdapat 13 responden (38,23%) dengan status merokok aktif, 8 responden (23,54%) perokok pasif, dan 13 responden (38,23%) tidak merokok. Hasil analisis multivariat, terdapat hubungan antara status merokok dengan peningkatan ALT/AST pada pasien TB pengguna OAT (p-value 0,014). Merokok berisiko menyebabkan peningkatan ALT/AST pada individu yang mengonsumsi OAT.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)