Anda belum login :: 27 Nov 2024 19:32 WIB
Detail
BukuHubungan Dimensi Adult Attachment dan Well-Being pada Emerging Adulthood yang Berpacaran
Bibliografi
Author: Stephanus, Karen ; Herabadi, Astrid Gisela (Advisor)
Topik: Adult attachment; Well-being; Emerging adulthood
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Tugas perkembangan pada masa emerging adulthood yang tidak kalah penting dari pendidikan dan karir adalah membentuk hubungan romantis dengan orang lain. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk memahami hubungan romantis adalah adult attachment. Adult attachment memiliki peran penting dalam menentukan kualitas hubungan romantis yang dimiliki individu. Hubungan romantis yang berkualitas dapat meningkatkan well-being. Berdasarkan hal tersebut, hipotesis dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dimensi adult attachment dan well-being.
Penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Partisipan penelitian berjumlah 179 orang dengan rentang usia 18-25 tahun dan sedang berpacaran. Sampel diperoleh melalui convenience sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang dibuat dalam bentuk Google Forms. Analisis data dilakukan menggunakan korelasi Pearson.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi adult attachment avoidance memiliki korelasi negatif yang signifikan dengan well-being. Dimensi adult attachment anxiety memiliki korelasi negatif yang signifikan juga dengan well-being. Individu dengan adult attachment avoidance yang berintensitas tinggi cenderung menjaga jarak emosional, menghindari kedekatan, sulit mengekspresikan perasaan, sulit menemukan makna dalam hubungan, dan mencapai tujuan bersama pasangan. Individu dengan adult attachment anxiety yang berintensitas tinggi bergantung dan cemburu berlebihan, mengartikan perubahan perilaku pasangan sebagai tanda pengabaian, serta membutuhkan validasi yang konstan yang menghambat perkembangan makna dalam hubungan dan rasa accomplishment. Hal-hal tersebut menghambat tercapainya elemen positive emotion, engagement, relationship, meaning, dan accomplishment dalam well-being.
Emerging adult dapat mempelajari pembekalan dasar mengenai cara memilih pasangan yang dapat berkontribusi positif. Emerging adult juga dapat saling mengenali kecenderungan karakteristik dimensi adult attachment avoidance maupun anxiety yang dimiliki agar dapat memahami kebutuhan masing-masing dalam berpacaran.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)