Anda belum login :: 17 Feb 2025 11:38 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
PENERAPAN PRINSIP FAIR USE DALAM TINDAKAN COVER LAGU MELALUI PLATFORM YOUTUBE DITINJAU DARI UNDANGUNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA
Bibliografi
Author:
Wibowo, Rommel Nicholas
;
Baskara, Agustinus Prajaka Wahyu
(Advisor)
Topik:
Prinsip Fair Use
;
Cover Lagu
;
YouTube
;
Hak Cipta.
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2023
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Rommel Nicholas Wibowo_Undergraduated Theses_2023.pdf
(1.55MB;
30 download
)
201905510024_Rommel Nicholas Wibowo_Lembar Administrasi.pdf
(53.13KB;
2 download
)
Abstract
Kegiatan cover lagu milik orang lain melalui platform youtube sedang marak-maraknya dilakukan oleh para pengguna media sosial ataupun artis pendatang baru untuk meningkatkan popularitas serta eksistensi mereka dalam berkarya. Pada dasarnya, cover lagu merupakan kegiatan mempertunjukkan versi lain dari lagu oleh pihak selain pencipta atau pemegang hak cipta. Sehingga dapat dikatakan sebenarnya tindakan cover lagu berpotensi dinyatakan sebagai pelanggaran hak cipta karena telah menciderai hak moral dan melaksanakan beberapa hak ekonomi pencipta. Namun, terdapat prinsip fair use (penggunaan yang wajar) yang merupakan pembatasan dan pengecualian terhadap hak eksklusif yang dimiliki pencipta, sehingga memungkinkan tindakan cover lagu tanpa izin dari pencipta dan tidak dinyatakan sebagai suatu pelanggaran hak cipta. Sehingga muncul permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini mengenai bagaimanakah prinsip fair use diterapkan dalam tindakan cover lagu serta bagaimana perlindungan hukum terhadap pencipta lagu yang karyanya digunakan untuk cover lagu. Melalui metode peneitian yuridis normatif ditemukan bahwa berdasarkan Pasal 43 huruf d UU Hak Cipta, tindakan cover lagu dinyatakan sebagai suatu penggunaan yang wajar dan tidak dapat dikatakan sebagai pelanggaran hak cipta apabila tidak bersifat komersial, menguntungkan pencipta, dan pencipta tidak keberatan atas tindakan cover lagu tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa pelaku cover dapat mendapatkan keuntungan ekonomi dari konten cover lagunya tanpa izin pencipta. Sehingga pencipta perlu melindungi hak eksklusif miliknya dengan cara bergabung dengan Lembaga Manajemen Kolektif untuk memudahkan pengelolaan hak ekonomi atas penggunaan karya ciptanya yang bersifat komersial. Selain itu pencipta juga dapat memanfaatkan sistem yang telah dimiliki youtube untuk mendeteksi secara otomatis apabila lagunya digunakan di konten cover orang lain dengan bergabung Content ID. Dengan bergabungnya pencipta lagu dalam Content ID, pencipta akan tetap mendapatkan penghasilan dari konten cover lagu yang menggunakan lagu miliknya sehingga hal ini dapat dianggap salah satu upaya youtube untuk melindungi dan menjaga hak ekonomi yang dimiliki pencipta lagu.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)