Masuknya budaya asing ke Indonesia menjadi salah satu contoh adanya Globalisasi. Dalam industri Food and Beverage, produk asing sudah masuk ke Indonesia sejak tahun 1979. Semakin berkembangnya jaman membuat semakin beragamnya budaya asing yang masuk. Korean Wave atau budaya Korea menjadi salah satu budaya asing yang sangat populer. Sejak tahun 2000-an hingga saat ini, perkembangan serta antusiasme masyarakat Indonesia masih sangat besar. Budaya Korea yang masuk ke Indonesia diantaranya ialah musik, film, fashion, make up, gaya hidup, dan masih banyak lagi. Besarnya antusiasme tersebut dijadikan sebagai kesempatan oleh beberapa brand untuk memasarkan produk mereka secara internasional. Salah satu cara yang dilakukan ialah dengan product placement melalui drama Korea. Goobne, Sebagai salah satu brand yang mengambil kesempatan tersebut untuk memasarkan produk mereka. Goobne merupakan brand asal Korea yang menjual ayam panggang. Goobne menggunakan aktivitas product placement lewat drama Korea Business Proposal. Lewat aktivitas tersebut Goobne ingin semakin banyak orang yang menyadari produk mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana penerapan product placement Goobne pada drama Korea Business Proposal dalam upaya membangun brand awareness para konsumen. Penelitian ini menggunakan teori Komunikasi Pemasaran, IMC, Product Placement, dan Brand Awareness. Metode penelitian yang digunakan ialah analisis deskriptif kualitatif dengan Teknik pengumpulan data lewat wawancara mendalam, teknik observasi, serta studi dokumentasi. Hail dari penelitian ini menunjukkan bahwa product placement yang dilakukan oleh brand Goobne pada drama Korea Business Proposal berhasil membangun brand awareness konsumen. |