Anda belum login :: 23 Nov 2024 19:46 WIB
Detail
BukuHUBUNGAN ANTARA ATTACHMENT STYLE DENGAN SHAME DAN GUILT PADA DEWASA AWAL YANG MELAKUKAN PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH
Bibliografi
Author: Samantha, Alexandra ; Dewi, Zahrasari Lukita (Advisor)
Topik: Attachment Style; Shame; Guilt; Dewasa Awal; Perilaku Seksual Pranikah
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Terdapat peningkatan tren dalam perilaku seksual pranikah (PSP) pada dewasa awal di Indonesia yang mengakibatkan dampak negatif baik secara fisiologis maupun psikologis. Terlibatnya dewasa awal dalam PSP dapat disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah attachment style. Attachment style dapat mempengaruhi bagaimana individu memandang dirinya sendiri dan orang lain di sekitarnya. Selain itu, terdapat pula norma sosial dan nilai di masyarakat yang juga mempengaruhi bagaimana individu dibesarkan dan membentuk hubungan dengan orang lain. Cara individu memandang diri sendiri dan tindakannya dapat menimbulkan emosi, yaitu shame dan guilt yang merupakan emosi sosial atau emosi moral. Dalam arti, kedua emosi tersebut berkaitan erat dengan hubungan individu dan masyarakat.

Penelitian ini ingin melihat hubungan antara masing-masing attachment style dengan emosi shame dan guilt, maka digunakan alat ukur experiences in close relationships- revised (ECR-R) dan state shame and guilt scale (SSGS). Penulis memiliki hipotesis bahwa terdapat hubungan antara attachment style dengan shame dan guilt. Analisis penelitian dilakukan dengan teknik korelasi Spearman rho yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan pada anxious attachment dengan shame (? = .381, p < .001) dan dengan guilt (? = .448, p < .001), serta hubungan signifikan pada avoidant attachment dengan guilt (? = .228, p < .05, namun tidak ada hubungan yang signifikan pada avoidant attachment dengan shame (? = .162, p = .106).

Hubungan signifikan antara anxious attachment dengan shame dikarenakan kecenderungan individu dengan insecure attachment untuk merasakan shame. Sedangkan hubungan anxious dan avoidant attachment dengan guilt dikarenakan adanya hubungan yang erat antara kultur dengan emosi shame dan guilt. Avoidant attachment tidak berkorelasi signifikan dengan shame dikarenakan adanya strategi deactivation yang menekan perasaan negatif seperti shame.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)