Anda belum login :: 26 Nov 2024 18:22 WIB
Detail
BukuHUBUNGAN ANTARA PERSEPSI POLA ASUH ORANG TUA DENGAN STRATEGI REGULASI EMOSI PADA EMERGING ADULTHOOD PELAKU NON-SUICIDAL SELF-INJURY
Bibliografi
Author: Angelina, Josephine ; Dewi, Zahrasari Lukita (Advisor)
Topik: Pola Asuh Orang Tua; Strategi Regulasi Emosi; Emerging Adulthood; Non-Suicidal Self-Injury
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Usia emerging adulthood merupakan masa peralihan dimana individu mulai menghadapi masalah dan tantangan baru, apabila tidak dapat mengatasinya individu dapat melakukan perilaku agresif yang mengarah pada menyakiti diri sendiri hingga percobaan bunuh diri. Nonsuicidal Self-Injury (NSSI) merupakan perilaku menyakiti
diri tanpa bertujuan untuk bunuh diri. Beberapa faktor penyebab perilaku NSSI sendiri ada beragam, beberapa diantaranya adalah pola asuh keluarga dan strategi regulasi emosi yang tidak tepat. Baumrind (1971) mempelopori tiga jenis pola asuh, yakni Authoritarian, Authoritative, dan Permissive. Sementara itu, Gross (2015) menyebutkan bahwa individu mengelola emosi melalui dua strategi, yakni Cognitive Reappraisal dan Expressive Suppression. Dari fenomena tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi pola asuh orang tua dengan strategi regulasi emosi pada emerging adulthood pelaku non-suicidal self-injury.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif non-eksperimental dan
menggunakan teknik analisis korelasional. Dalam pengumpulan data, penelitian ini menggunakan alat ukur NSSI-AT, PAQ, dan ERQ. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan menggunakan survei. Teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Karakteristik partisipan dalam penelitian ini adalah individu yang berada dalam rentang usia 18-25 tahun yang melakukan NSSI di Indonesia. Penelitian ini mendapatkan sebanyak 68 responden perempuan dan 7 responden laki-laki.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi pola asuh orang tua dengan strategi regulasi emosi pada emerging adulthood pelaku NSSI. Hal ini dapat terjadi karena pemilihan strategi regulasi emosi individu dapat dipengaruhi oleh faktor ekstrinsik dan intrinsic lain, seperti dukungan sosial dan temperamental seseorang. Meskipun begitu, hasil data deskriptif menunjukkan bahwa rata-rata pelaku NSSI memiliki pola asuh Authoritarian dan cenderung menggunakan strategi regulasi emosi Expressive Suppression.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)