Detail Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ergonomi Duduk Terhadap Durasi dan Postur Duduk di Kursi Mahasiswa FKIK UAJ Jakarta Angkatan 2019 dan 2022 Bibliografi Author: Sutanto, Gilbert Yavin ; Haryono, Ignatio Rika (Advisor); Prastowo, Nawanto Agung (Advisor); Usman, Hadiyanto (Advisor) Topik: pengetahuan; sikap; durasi duduk; postur duduk; ergonomi duduk Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Gilbert Yavin Sutanto_RegKTI_2022.pdf (624.17KB; 7 download) Gilbert Yavin Sutanto_LembarAdministrasi.pdf (327.19KB; 1 download) Abstract Latar Belakang: Mahasiswa FKIK UAJ menghabiskan banyak waktu untuk duduk dan belajar. Namun, ketidakpedulian terhadap prinsip duduk secara ergonomi dan durasi duduk yang lama dapat menyebabkan duduk yang kurang benar. Penelitian ini ingin mengetahui apakah terdapat hubungan pengetahuan dan sikap ergonomi duduk terhadap durasi dan postur duduk di kursi mahasiswa FKIK UAJ Jakarta angkatan 2019 dan 2022. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik cross sectional dengan menggunakan kuesioner. Peneliti membagikan kuesioner kepada mahasiswa FKIK UAJ Jakarta angkatan 2019 dan 2022. Kuesioner tersebut terdiri dari dua bagian yaitu bagian pembuka dan bagian pengetahuan, sikap, dan perilaku kebiasaan duduk di kursi. Uji statistik yang digunakan adalah Fisher’s Exact, Fisher-Freeman-Halton exact test dengan confidence interval 95% dan level of significance (alpha) yang ditentukan adalah 0.05. Hasil: Sebanyak 23.3% dari responden memilki pengetahuan yang baik, 40% dari responden memiliki pengetahuan cukup, 56.7% dari responden memilki sikap positif, 60% dari responden memiliki durasi duduk lebih dari 8 jam per hari dan 43.3% dari responden mempunyai postur duduk tegak. Fisher’s Exact test menunjukan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan durasi duduk (p= 0.933) dan sikap ergonomi duduk dengan durasi duduk (p=0.711). Fisher-Freeman-Halton exact test menunjukan tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan postur duduk (p=0.699) dan sikap ergonomi dengan postur duduk (p=1.000). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ergonomi duduk dengan durasi duduk, pengetahuan ergonomi duduk dengan postur duduk, sikap ergonomi duduk dengan durasi duduk dan sikap ergonomi duduk dengan postur duduk. Saran: Ergonomi harus diintegrasikan ke hidup agar gangguan kesehatan. terutama kesehatan muskuloskeletal, dapat dikurangi atau dihindar. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved