Detail Faktor – Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Pengobatan Pasien Lansia dengan Hipertensi di Indonesia berdasarkan IFLS-5 Bibliografi Author: Cynthia, Nathalie ; Suryakusuma, Linda (Advisor); Turana, Yuda (Advisor) Topik: Kata Kunci : Hipertensi; IFLS-5; Kepatuhan pengobatan; Lansia Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Nathalie Cynthia_Lembar Administrasi.pdf (346.91KB; 6 download) Nathalie Cynthia_RegKTI_2022.pdf (1.33MB; 20 download) Abstract Latar Belakang: Pada saat ini terjadi peningkatan usia harapan hidup yang diikuti peningkatan jumlah lansia dengan berbagai permasalahan kesehatannya salah satunya adalah hipertensi. Hipertensi merupakan penyebab kematian nomor lima di Indonesia. Sementara tidak semua lansia mengontrol penyakit ini dengan tepat, sehingga tantangan terberat adalah kepatuhan seseorang untuk mengkonsumsi obat. Bila hal ini tidak diantisipasi dengan tepat maka akan menyebabkan terjadinya penurunan kualitas hidup pada lansia di masa depan. Tujuan : Untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan pengobatan hipertensi pada lansia di Indonesia Metode: Penelitian ini merupakan studi potong lintang terhadap 253 lansia hipertensi yang didiagnosis oleh dokter, sedang mengonsumsi obat antihipertensi, menderita hipertensi tingkat 1 atau 2 dan tidak menderita diabetes mellitus. Penelitian ini menggunakan data sekunder Indonesian Family Life Survey 5. Seseorang dikatakan patuh dalam pengobatan hipertensi jika sudah menjalani pengobatan hipertensi yang diresepkan oleh dokter setiap minggu. Hasil: Terdapat 32,8% responden yang tidak patuh dalam pengobatan hipertensi. Analisis multivariat menunjukkan beberapa faktor yang signifikan (p<0,05) dalam menentukan kepatuhan minum obat yaitu lama menderita hipertensi, edukasi pengendalian hipertensi, ketaatan dalam mengontrol berat badan, derajat hipertensi dan komplikasi akibat hipertensi. Dengan faktor independen yang paling berpengaruh adalah lansia yang tidak mendapatkan edukasi tentang pengendalian hipertensi (p=0,000; OR=5,216). Kesimpulan: Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi ketidakpatuhan pengobatan hipertensi pada lansia yaitu memiliki riwayat hipertensi = 5 tahun, memiliki derajat hipertensi tingkat 1, tidak mendapatkan edukasi pengendalian hipertensi, pengendalian berat badan, dan tidak mengalami komplikasi hipertensi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved