Latar Belakang: Prehipertensi adalah kondisi dengan nilai tekanan darah sistolik 120-139 mmHg atau nilai tekanan diastolik 80-89 mmHg yang dapat diakibatkan oleh pola hidup yang buruk, salah satunya pola makan yang buruk seperti konsumsi garam dan lemak yang berlebihan. Salah satu makanan yang memiliki kandungan garam dan lemak yang tinggi adalah makanan cepat saji. Selama beberapa tahun ini, konsumsi makanan cepat saji memiliki tren yang meningkat, terutama di kelompok usia remaja dan dewasa oleh karena beberapa faktor, di antaranya kemudahan untuk dijangkau, biaya yang cukup murah, pilihan menu yang banyak, dan cita rasa yang beragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsumsi sembilan jenis makanan cepat saji, yaitu fried chicken, burger, hotdog, pizza, sandwich, spaghetti/pasta, kentang goreng, chicken nugget, dan donat terhadap kejadian prehipertensi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan di salah satu universitas di Jakarta. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian potong-lintang dengan total responden sebanyak 96 orang yang diambil secara random sampling pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan di salah satu universitas di Jakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuesioner makanan cepat saji (Food Frequency Questionnaire) dan pengukuran tekanan darah menggunakan sfingmomanometer dan stetoskop. Data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan Chi-Square/Fisher's Exact Test. Hasil: Pada penelitian ini menunjukkan bahwa nilai tertinggi terdapat pada frekuensi konsumsi makanan cepat saji 3-4 kali per bulan dengan persentase 45,8% (n = 44), status gizi normal dengan persentase 56,3% (n = 54), dan tekanan darah prehipertensi dengan persentase 61,5% (n = 59). Pada penelitian ini diperoleh bahwa konsumsi makanan cepat saji fried chicken, burger, hotdog, pizza, sandwich, spaghetti/pasta, kentang goreng, chicken nugget, dan donat (p = 0,737) tidak memiliki hubungan terhadap kejadian prehipertensi. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan konsumsi makanan cepat saji terhadap kejadian prehipertensi. |