Anda belum login :: 26 Nov 2024 19:14 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan Antara Adverse Childhood Experiences (ACE) dan Celebrity Worship pada Usia Emerging Adulthood
Bibliografi
Author:
Witarso, Laurentius Sandi
(Advisor);
Santiara
Topik:
adverse childhood experiences
;
identitas diri
;
celebrity worship
;
emerging adulthood
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2022
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
201807000085, SANTIARA, LAURENTIUS SANDI WITARSO, M.PSI., PSIKOLOG, HUBUNGAN ANTARA ADVERSE CHILDHOOD EXPERIENCES (ACE) DAN CELEBRITY WORSHIP PADA USIA EMERGING ADULTHOOD, 13 DESEMBER 2022.pdf
(818.93KB;
32 download
)
201807000085_Santiara_LembarAdministrasi.pdf.pdf
(1.13MB;
3 download
)
Abstract
Celebrity worship mengalami peningkatan selama 20 tahun terakhir seiring meningkatnya penggunaan media sosial sebagai sarana interaksi selebriti dengan para penggemarnya. Sejumlah studi menunjukkan bahwa celebrity worship mencapai puncaknya sebelum individu menginjak usia dewasa, terutama pada individu dengan orangtua bercerai dan/atau mengalami kekerasan emosional dan fisik pada masa kecilnya. Namun, jumlah penelitian terkait kedua variabel ini masih sangat sedikit. Oleh sebab itu, penelitian ini ingin melihat hubungan antara adverse childhood experiences (ACE) dan celebrity worship pada usia emerging adulthood.
Penelitian dengan metode kuantitatif ini menggunakan desain korelasional terhadap 168 partisipan dalam rentang usia 18 hingga 25 tahun yang memiliki sosok selebriti yang diidolakan. Jumlah ACE yang dimiliki partisipan diukur dengan World Health Organization Adverse Childhood Experiences International Questionnaire (WHO ACE-IQ). Sikap menggemari selebriti yang diidolakan diukur dengan Celebrity Attitude Scale (CAS). Peneliti menggunakan uji korelasi Spearman untuk menguji hipotesis penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan signifikan antara ACE dan celebrity worship. Hal ini diduga disebabkan oleh sampel data ACE yang tidak mampu menggambarkan populasinya karena didominasi oleh individu dengan ACE rendah. Kemudian, terdapat sejumlah hal yang mungkin ada dalam diri individu yang tidak dapat dikendalikan dalam penelitian yang dapat memengaruhi hasil penelitian. Hal tersebut meliputi jumlah dan bentuk faktor protektif yang dapat memengaruhi dampak ACE yang dirasakan, serta status hubungan romantis yang sedang dijalani yang kemudian dapat memengaruhi intensitas perasaan mengidolakan selebriti. Namun, hasil tambahan menunjukkan korelasi antara ACE dan dimensi borderline-pathological dari celebrity worship yang lebih tinggi dibandingkan kedua dimensi lainnya, meskipun tidak signifikan.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)