Anda belum login :: 23 Nov 2024 03:16 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Studi Deskriptif Tingkat Keintiman Pasangan Berpacaran Remaja Akhir
Bibliografi
Author:
Timothy, Patricia
;
Handayani, Penny
(Advisor)
Topik:
keintiman
;
relasi berpacaran
;
remaja akhir
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2022
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
201807510021, PATRICIA TIMOTHY, PENNY HANDAYANI, M.Psi., Psikolog, STUDI DESKRIPTIF TINGKAT KEINTIMAN PASANGAN BERPACARAN REMAJA AKHIR, 13 DESEMBER 2022.pdf
(456.04KB;
4 download
)
201807510021_Patricia Timothy_LembarAdministrasi.pdf
(364.14KB;
2 download
)
Abstract
Remaja akhir adalah individu yang berada di usia 18 sampai 22 tahun, fase remaja ini adalah tahapan akhir remaja sebelum bertransisi menuju fase dewasa awal. Ciri yang menonjol dari remaja adalah munculnya perasaan untuk mencintai dan dicintai oleh individu lain, yang dalam hal ini merupakan hubungan berpacaran. Hal ini dikarenakan dalam tahap perkembangan psikososialnya, remaja memiliki sebuah ciri-ciri yakni menjalin hubungan dan menggunakan waktu luang lebih banyak dengan individu selain anggota keluarga, dan juga didorong oleh hormon seksual yang sudah berfungsi. Saat remaja akhir hendak memasuki masa transisi, maka individu butuh memenuhi keintiman agar tidak merasa terisolasi dan kesepian. Berpacaran adalah hubungan antara dua individu yang terdapat keintiman (intimacy) di dalamnya, dan berfungsi untuk mempertahankan hubungan tersebut dan membangun komitmen untuk hubungan yang lebih serius. Dalam keintiman terdapat beberapa elemen yakni emotional intimacy, social intimacy, intellectual intimacy, sexual intimacy, dan recreational intimacy. Penelitian ini dapat menjadi keterbaruan dalam penelitian yang membahas keintiman secara spesifik meneliti relasi berpacaran pada masa remaja.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Karakteristik partisipan dalam penelitian ini adalah individu yang berusia dari 18 sampai dengan 22 tahun, sedang berpacaran, dan bertempat tinggal atau berdomisili di Pulau Jawa dan Bali. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik convenience sampling. Kuesioner atau survei yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah Personal Assessment of Intimacy in Relationship scale (PAIR scale). Terdapat 385 partisipan yang terlibat dalam penelitian ini, dan data penelitian tersebut diolah menggunakan teknik descriptive test dalam JASP.
Hasil penelitian menunjukan bahwa individu remaja akhir yang sedang berpacaran cenderung memiliki tingkat keintiman (intimacy) yang tinggi (high level of intimacy). Sebagian besar individu dalam penelitian ini memiliki tingkat keintiman yang tinggi (high level of intimacy) dari setiap elemennya. Namun, terdapat satu elemen yang mendapatkan angka level keintiman tinggi (high level of intimacy) yang paling rendah diantara seluruh elemen keintiman (intimacy) yakni sexual intimacy. Terdapat beberapa hal yang dapat memengaruhi penelitian mengenai tingkat keintiman dalam hubungan berpacaran individu remaja akhir, diantaranya karakteristik populasi penelitian yang kurang variatif atau seimbang, serta individu yang mungkin dapat memiliki trust issues terhadap individu di sekitarnya termasuk pasangannya.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)