Anda belum login :: 22 Nov 2024 22:55 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Gambaran Kematangan Emosi Remaja Akhir Perempuan Yang Diasuh oleh Single Father
Bibliografi
Author:
Putri, Angelia
;
Purwanti, Margaretha
(Advisor)
Topik:
kematangan emosi
;
single father
;
remaja akhir
;
perempuan
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2022
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
201807510080, ANGELIA PUTRI, BU RETHA & MBA KINAR, GAMBARAN KEMATANGAN EMOSI REMAJA AKHIR PEREMPUAN YANG DIASUH OLEH SINGLE FATHER, 29 JULI 2022 .pdf
(449.98KB;
6 download
)
201807510080_Angelia Putri_LembarAdministrasi.pdf
(523.34KB;
0 download
)
Abstract
Keraguan pengasuhan single father dalam menggantikan peran-peran ibu dapat mempengaruhi kematangan emosi remaja akhir khususnya perempuan yang diharapkan lebih hangat secara emosional dibandingkan laki-laki. Terlebih lagi remaja akhir perempuan yang tidak memiliki kematangan emosi akan meyebabkan permasalahan psikologis seperti depresi dimana perempuan memiliki tingkat depresi yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Oleh sebab itu kematangan emosi dibutuhkan dalam mencapai kedewasaan seseorang. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran kematangan emosi remaja akhir perempuan yang diasuh oleh single father serta melihat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kematangan emosinya.
Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan jenis deskriptif. Karakteristik partisipan penelitian ini merupakan remaja akhir perempuan dengan rentang usia 18 hingga 21 tahun yang diasuh minimal 5 tahun oleh single father dan berdomisili di Jabodetabek. Peneliti menetapkan masing-masing 3 partisipan remaja akhir perempuan yang diasuh oleh single father akibat cerai mati dan cerai hidup sehingga jumlah partisipan dalam penelitian ini sebanyak 6 partisipan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan teknik analisis yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan verifikasi data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja akhir perempuan yang diasuh oleh single father belum memiliki kematangan emosi yang optimal. Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor usia dimana dikatakan bahwa remaja akhir sudah memiliki kematangan emosi yang lebih baik dibandingkan usia sebelumnya, serta faktor pola asuh orang tua dan lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, remaja diharapkan dapat meningkatkan komunikasi, meluangkan waktu dan melakukan kegiatan bersama sehingga memiliki hubungan yang baik dengan orang tua maupun lingkungan sekitar. Penelitian selanjutnya juga diharapkan dapat menambah variasi penelitian seperti jenis kelamin maupun tingkat perkembangan remaja untuk mengetahui lebih dalam hasil tentang kematangan emosi.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.15625 second(s)