Detail PENGARUH PAPARAN ASAP ROKOK KONVENSIONAL DAN UAP ROKOK ELEKTRONIK TERHADAP PERUBAHAN HISTOMORFOLOGIS SEL PIRAMIDAL KORTEKS PREFRONTAL OTAK SECARA IN VIVO Bibliografi Author: Adiwardhana, Jason ; Sasmita, Poppy Kristina (Advisor); Budianto, Iskandar Rahardjo (Advisor) Topik: Rokok konvensional; rokok elektronik; korteks prefrontal; sel piramidal; nekrosis Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2022     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Jason Adiwardhana_LembarAdministrasi.pdf (245.98KB; 6 download) Jason Adiwardhana_RegKTI_2022..pdf (2.38MB; 18 download) Abstract Latar Belakang: Rokok elektronik saat ini banyak digunakan sebagai pengganti rokok konvensional, namun efek yang dapat ditimbulkan perlu dibandingkan terutama perubahan yang dapat terjadi pada korteks prefrontal. Tujuan studi ini adalah mengamati perubahan histomorfologis sel piramidal pada korteks prefrontal otak besar yaitu berupa peningkatan jumlah nekrosis sel piramidal akibat paparan asap rokok. Metode: Studi eksperimental menggunakan tikus Sprague-Dawley yang dibagi menjadi 5 kelompok: K adalah kontrol, Kp2 dan E2 adalah tikus yang diberi paparan asap rokok konvensional dan elektronik masing-masing 2 minggu, dan Kp4 dan E4 adalah tikus yang diberi paparan asap rokok konvensional dan elektronik masing-masing 4 minggu. Setelah intervensi, tikus akan dinekropsi dan diproses secara lanjut untuk dilakukan perhitungan jumlah nekrosis sel piramidal secara mikroskopis. Hasil: Pada kelompok Kp2 terdapat peningkatan jumlah nekrosis sel piramidal secara bermakna (p<0,05) terhadap kelompok K. Peningkatan yang serupa juga terjadi di kelompok E2, walaupun secara statistik tidak bermakna (p>0.05). Pada kelompok Kp4 terjadi penurunan signifikan (p<0.05) jumlah nekrosis sel piramidal terhadap kelompok Kp2. Pola yang sama dijumpai pada kelompok E4 terhadap kelompok E2. Kesimpulan: Asap rokok konvensional ataupun uap rokok elektronik dapat membahayakan sel piramidal pada PFC. Asap rokok konvensional memiliki risiko nekrosis sel piramidal yang lebih tinggi dibandingkan uap rokok elektronik, tetapi tetap ada kecenderungan peningkatan nekrosis jumlah sel piramidal akibat paparan uap rokok elektronik. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved