| Mata merupakan suatu panca indra yang sangat vital dan penting. Selain untuk melihat bentuk dari suatu objek, mata juga berfungsi untuk membedakan suatu warna. Kemampuan mata untuk membedakan warna sering kali dievaluasi sebagai tahap dalam proses seleksi pekerjaan. Namun dengan pandemi yang berlangsung, maka pola kehidupan manusia berubah menimbulkan suatu kebiasaan dan ketergantungan manusia untuk berhadapan dengan layar gadget yang lebih lama. Maka timbullah suatu dugaan apakah dengan berlama-lama menggunakan gadget dapat mempengaruhi kemampuan seorang dalam membedakan warna. Maka untuk mengevaluasi kemampuan tersebut, digunakan lah Farnsworth-Munsell Hue Color Test. Untuk melengkapi dugaan yang ada, diuji juga pengaruh gender dan penggunaan kacamata terhadap kemampuan tersebut. Maka dilakukan penelitian secara survey dengan teknik pengambilan sampel non-probability sampling yaitu Purposive Sampling kepada responden yang memiliki keseharian pada aktivitas online. Responden terdiri dari 36 Pria dan 31 Wanita yang sedang berkuliah dan ada juga yang bekerja. Setelah dilakukan analisis data menggunakan uji ANOVA, maka disimpulkan bahwa lama screentime tidak mempengaruhi kemampuan seorang dalam membedakan warna. Begitu juga dengan penggunaan kacamata yang tidak memberikan dampak. Namun untuk gender, memberikan dampak yang signifikan. Dimana hasil skor wanita cenderung lebih baik dari pria, sehingga kemampuan wanita dapat disimpulkan lebih baik dari pada pria. |