Penelitian ini akan membahas bagaimana hubungan indeks kemajuan sosial dan variabel indikator pertumbuhan ekonomi dengan mengambil sampel negara di seluruh dunia, juga splitting sampel negara dengan krisis pangan dan non-krisis pangan yang datanya diambil dari World Bank dan situs terkait dengan periode penelitian tahun 2011-2019. Data pada penelitian ini akan diolah menggunakan teknik regresi data cross-section. Total observasi sebanyak 241 yang tergabung dari beberapa variabel. Variabel dependen menggunakan rata-rata pertumbuhan GDP 2011-2019 dan variabel independen terdiri dari GDP2011 sebagai pendapatan atau initial income, Investasi sebagai rata-rata investasi dibagi GDP, Populasi sebagai rata-rata pertumbuhan populasi penduduk usia kerja, MHDI (modified Human Development Index) sebagai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tanpa income, dan Social Progress Index (SPI) sebagai indeks kemajuan sosial. Hasil menyatakan bahwa Investasi, IPM, dan SPI berhubungan positif dengan pertumbuhan ekonomi di negara krisis pangan, sementara itu Populasi dan GDP2011 berhubungan negatif dengan pertumbuhan ekonomi di negara krisis pangan. |