Detail PENGARUH KONSUMSI ALKOHOL TERHADAP KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA: SEBUAH KAJIAN LITERATUR SISTEMATIS Bibliografi Author: Agatha, Melina ; Sani, Tara Puspitarini (Advisor) Topik: Lansia; Alkohol; Kognitif; Demensia Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2022     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Melina Agatha_LembarAdministrasi.pdf (176.39KB; 0 download) Melina Agatha_RegKTI_2022.pdf (536.57KB; 7 download) Abstract Latar Belakang: Populasi lansia semakin meningkat baik di Indonesia maupun di dunia. Peningkatan ini disertai dengan meningkatnya kasus penyakit degeneratif, salah satunya adalah demensia. Terdapat sekitar 50 juta orang di dunia yang didiagnosis dengan demensia, dan 10 juta kasus baru setiap tahunnya. Terdapat sekitar 20,9 kasus di Asia Pasifik sedangkan untuk di Indonesia diperkirakan terdapat sekitar 1,2 juta orang dengan demensia pada tahun 2030 dan 4 juta orang pada tahun 2050. Penyebab paling umum dari demensia adalah Alzheimer’s disease, namun kondisi ini juga dapat disebabkan oleh gangguan lain seperti strok dan kelainan yang dapat mengganggu fungsi otak lainnya. Beberapa penelitian menghubungkan efek konsumsi alkohol terhadap risiko terjadinya demensia. Berdasarkan uraian tersebut, kajian literatur sistematis ini diadakan untuk melihat bentuk pengaruh dari konsumsi alkohol terhadap kejadian demensia. Metode: Kajian literatur sistematis ini disusun berdasarkan panduan dari Preferred Reporting items for Systematic Review and Meta-Analysis (PRISMA) 2015. Mesin pencari yang digunakan adalah PubMed dan dikerjakan oleh 2 (dua) orang peneliti. Hasil: Berdasarkan hasil pencarian menggunakan PubMed sebagai mesin pencari, terdapat 106 penelitian yang memenuhi kriteria inklusi. Artikel-artikel penelitian tersebut menunjukkan hasil yang beragam yang dapat dikelompokkan dalam empat kategori, yaitu: penelitian yang menunjukkan alkohol memiliki efek protektif terhadap fungsi kognitif (42 artikel), penelitian yang menunjukkan alkohol merupakan faktor risiko terjadinya penurunan fungsi kognitif (24 artikel), penelitian yang tidak menemukan pengaruh signifikan dari konsumsi alkohol terhadap fungsi kognitif (29 artikel) dan penelitian yang menemukan adanya pengaruh tidak langsung dari konsumsi alkohol terhadap fungsi kognitif namun tidak menganalisis lebih lanjut hubungan tersebut (11 artikel). Kesimpulan: Hubungan antara konsumsi alkohol dan kejadian demensia tidak dapat disimpulkan dengan data penelitian yang ada saat ini. Diperlukan lebih banyak penelitian dengan data yang lebih lengkap dan meta analisis pada kajian literatur sistematis berikutnya untuk mendapat hasil yang lebih baik. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved